Misteri Arduino Reset Secara Tiba-Tiba, WHY?

Halo para pembaca sekalian, Selamat Hari Ini!

Arduino lagi.. Arduino lagi..

memang kalau membahas Arduino itu sangat banyak yang dapat kita bahas. Terlebih lagi Arduino banyak sekali diterapkan pada berbagai macam project.

Diantara banyak project yang menggunakan Arduino tersebut, kemungkinan untuk muncul masalah juga pastinya ada. Tentu saja masalahnya bukan masalah konflik antar golongan ataupun masalah finasial.

Arduino UNO (sumber: arduino.cc)

Permasalahan yang umum terjadi adalah papan Arduino yang terhubung ke komputer tidak dikenali oleh komputer. Ketika ini terjadi, board biasanya tidak terdaftar di bawah daftar port Arduino IDE dan terkadang diberi label USB2.0 di bawah device manager.

Ini terjadi ketika Anda menggunakan Arduino murah yang tentu saja KW. Biasanya menggunakan chip konverter USB ke Serial CH340g alih-alih FTDI (FT232RL) .FTDI (FT232RL) umum digunakan oleh papan Arduino standar. Driver untuk Chip USB ke Serial yang digunakan oleh papan Arduino Standar selalu dikemas bersama dengan file Setup IDE Arduino, jadi ketika Anda menginstal IDE, driver secara otomatis diinstal pada PC Anda.

Salah satu masalah yang sering muncul adalah tiba-tiba Arduino reset sendiri tanpa kita tau apa sebab musababnya. Tentu saja kita akan bertanya-tanya.. Why you do this to me?

Ternyata eh ternyata, ada banyak penyebab masalah tersebut. Namun pada artikel ini, kita akan mengangkat salah satu kasus yang ada dalam forum electronicspoint.

Pada forum tersebut ada sebuah project smart timer yang digunakan untuk menyalakan klakson mobil 12v dengan modul relay SRD-12VDC-DL-C. Ukuran Power supply yang digunakan 12v. Modul step down LM7805 digunakan untuk menyuplai sumber daya 5v ke Arduino.

Dari project ini muncul masalah ketika klakson menyala, Arduino tiba-tiba reset.

Apakah hal tersebut karena suara klakson yang mengganggu Arduino?

Well, secara teori hal tersebut disebabkan oleh adanya koil yang berada di dekal mikrokontroler (Arduino). Sebab, relay memiliki koil (lilitan) untuk menggerakkan tuas kontak. Koil, memiliki induktansi yang berpengaruh terhadap laju arus/detik, saat koil diberi tegangan maka koil akan dialiri arus sesaat yang besar sedangkan ketika di nonaktifkan relay akan menghasilkan arus sesaat yang besar dalam arah berlawanan (minus). Arus sesaat yang besar ini bisa mengakibatkan terjadinya kejut listrik diseluruh rangkaian nya.

Selain itu, bisa juga disebabkan oleh Kontak listrik, dimana semakin besar arus beban yang diputus/disambungkan maka akan semakin besar pula kemungkinan terjadinya bunga api, yang juga berpotensi besar menghasilkan kejut listrik.

Akibatnya, hal ini dapat memicu masalah tersebut, ketika relay kontak dan menyalurkan arus, maka Arduino akan reset akibat adanya kejutan listrik dalam rangkaian.

Lantas bagaimana cara menghindarinya?

Ada beberapa cara yang dapat digunakan, yaitu dengan cara menggunakan power supply yang berkualitas (dayanya cukup saat beban max) dan dilengkapi EMI filter (perlindungan dari gangguan luar).

Selain itu anda juga bisa menambahkan flyback dioda (seperti 1N4048) pada relay, agar tidak ada arus balik. Sangat diserankan juga untuk memisahkan jalur kabel daya dan kontrol.

Last, itulah pembahasan tentang Misteri Arduino Reset Secara Tiba-Tiba. semoga bisa menjadi referensi dan bermanfaat bagi para pembaca sekalian.  Apabila Anda membutuhkan jasa pengerjaan project terkait Arduino IoT dan ingin memesan project bisa melakukan pemesanan dengan klik tombol dibawah ini:

Jika ada pertanyaan terkait pemesanan project bisa menghubungi – 081325645334 (Indobot Project)

2 thoughts on “Misteri Arduino Reset Secara Tiba-Tiba, WHY?”

Leave a Comment

whatsapp